Posts

Showing posts from October, 2022

Belajar Menerima Penderitaan Dari Ayub

Image
Maka berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya, dan mencukur kepalanya, kemudian sujudlah ia dan menyembah,  katanya: ”Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya.  Tuhan  yang memberi,  Tuhan  yang mengambil, terpujilah nama  Tuhan !”  Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut. Ayub 1: 20-22 Sahabat Tell to the world yang dikasihi Tuhan, hari ini ikita mau belajar dari salah satu tokoh alkitab yang sangat luarbiasa dia  bernama Ayub. Mungkin sudah banyak yang mengetahui kisah tentang Ayub. Ayub adalah seorang hamba Tuhan yang saleh. Dia hidup benar di hadapan Allah dan Allah juga sangat mengasihi Ayub. Namun walaupun ayub adalah hamba Allah yang saleh dia juga tidak terlepas dari yang namanya ujian dan penderitaan.  Ada beberapa hal yang ingin di katakan oleh nats kita hari ini mengenai penderitaan melalui kisah ayub ini. Dari ayat ini...

Menderita Sebagai Murid Kristus

Image
 2 Timotius 2:3 Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus.  Sahabat Tell t o the world, hari ini firman Tuhan mengingatkan kita mengenai penderitaan. Suatu kata yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga orang Kristen. Menderita berarti menanggung segala beban, kesusahan dan rasa sakit. Disaat banyak pengajaran agama hari ini yang mengajarkan jika memeluk agama kami maka yang ingin memeluk agama tersebut tidak akan menderita, namun ajaran kristen mengajarkan bahwa setiap orang yang mau mengikuti Kristen harus siap untuk menderita. Sungguh sangat berbeda bukan? Padahal jika menurut pandangan manusiawi kita percaya kepada Allah agar terbebas dari yang namanya menderita. Kekristenan memang sangat unik dan berbeda dari yang lain. Sahabat Tell to the world Yesus Kristus sendiri pun hidup menderita selama di dunia ini bahkan penderitaan yang Tuhan Yesus hadapi bukan karna  dia berdosa melainkan untuk menanggung dosa kita. Mari belajar dari toko...

Rasa Cukup dan Syukur

Image
  1 Timotius 6:6-8 Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar. Sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kita pun tidak dapat membawa apa-apa ke luar. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah.  Sahabat Tell to The World ayat ini mengingatkan kita kepada pentingnya rasa cukup di dalam kehidupan kita. Rasul Paulus menuliskan ayat ini kepada Timotius agar Timotius menggembalakan  jemaat yang dilayaninya terhindar dari pengajaran sesat yang marak saat itu yang menyusup kedalam jemaat pada saat itu. Pada saat itu timbul ajaran bahwa ketika kita datang beribadah kepada Tuhan maka Tuhan akan memberikan berkat-berkat dan mengabulkan setiap keinginan kedagingan mereka (materialistis). Sehingga motivasi ibadah tidak lagi didasarkan pada hati yang tulus dan ikhlas untuk memuji dan menyembah Allah.  Ajaran ini kalau kita lihat pada saat ini kurang lebih seperti ajaran prosperity gospel atau injil kemakmuran yang banyak diajarkan oleh gereja...

Tahu Berterimakasih

Image
Lukas 17:17-19 Lalu Yesus berkata: "Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu?Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain dari pada orang asing ini?"Lalu Ia berkata kepada orang itu: "Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau." Iman dan kepercayaan merupakan dua sisi mata uang yang tidak bisa dilepaskan satu sama lain. Begitupun mukjizat yang dialami oleh sepuluh orang kusta yang tahir dari penyakitnya akibat dari iman mereka yang menpercayai perkataan dan perintah Yesus. Kesembuhan yang mereka alami adalah anugerah dari Tuhan atas iman mereka. Namun kita ingin melihat lebih dalam lagi melalui nats bacaan ini bagai mana para orang kusta itu merespon anugrah dan berkat yang mereka terima dari Tuhan untuk itu kita harus tahu latar belakangnya. Orang kusta pada masa itu merupakan kelompok golongan yang dikucilkan dari tengah-tengah linkgup sosial, hal ini karena penyaki...