Renungan Harian, Jumat, 07 Maret 2025 : Kerjakanlah Keselamatanmu
Bacaan Pagi : 1 Samuel 18 : 6-30
Bacaan Malam: 1 Korint 2 : 1 - 16
Nyanyian : BE. 656 : 1
Hai sudara - saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang sewaktu aku tidak hadir (Filipi 2 : 12).
Saudara yang terkasih mungkin sudah hal biasa ketika kita bekerja lalu bos atau atasan kita berada di dekat kita dan mengawasi kegiatan kita dan kita pun akan semakin gita, serius dan bersungguh -sungguh bekerja saat itu. Namun setelah bos atau atasan kita pergi dan tidak lagi mengawasi kita maka kita akan bersantai - santai dan tidak lagi bekerja begitu serius seperti ketika bos masih mengawasi.
Namun berbeda dengan jemaat Filipi, rasul Paulus mengingatkan mereka melalui suratnya untuk senantiasa takut dan gentar untuk tetap mengerjakan keselamatan yang telah diperoleh. Rasul Paulus mengingatkan jemaat Filipi bukan karna kesetian dan ketaatan mereka menurun atau berkurang tetapi karena rasul Paulus melihat betapa besarnya ketaatan dan kesetiaan jemaat Filipi dalam mengikut Tuhan bahkan ketika rasul Paulus tidak hadir di jemaat itu. Mereka tetap bergiat dalam iman dan kesetiaan, hal ini menunjukan bahwa jemaat di Filipi dewasa dalam iman meski dapat dikatakan mereka masih baru mengenal Tuhan.
Rasul Paulus ingin agar kesetiaan mereka dalam Tuhan tetap hidup dan berkobar. Seringkali kita bersemangat diawal saja namun setelah itu menjadi layu dan tidak bergairah. Kita perlu untuk meniru teladan dari jemat Filipi ini yang walaupun guru mereka atau rasul Paulus tidak bersama mereka tetapi tetap giat melakukan imannya. Kita harus memiliki iman yang dewasa dan mempertanggung jawbkan iman itu melalui kesetian kita.
Melalui surat Filipi ini juga kita diingatkan oleh rasul Paulus untuk mengerjakan keselamatan kita. Sebagai orang yang sudah dipilih dan ditebus oleh Kristus kita telah menerima keselamatan itu. Keselamatan dalam hal ini bukanlah keselamatan yang pasif dan berhenti pada diri kita saja tetapi keselamatan yang aktif dimana kita harus mengerjakan dan menghidupi keselamatan tersebut dalam aktivitas kita sehari hari.
Hidup kudus, berlaku adil, setia dan saling mengasihi adalah bentuk dari mengerjakan keselamatan. Mengerjakan keselamatan berarti menunjukan identitas kita sebagai anak Allah. Kerjakanlah keselamatan dengan takut dan gentar berarti bersungguh sungguh dalam pekerjaan Tuhan, tidak setengah hati dan suam - suam kuku dan penuh hormat kepada Allah untuk mendatangkan kebaikan bagi semua orang (Rom 8 :28)
-HIS-

Comments
Post a Comment