Renungan Harian, Selasa 18 Maret 2025 : Tuhan Mendengar Doa Orang Saleh
Bacaan Pagi : 1 Samuel 26 : 1 - 25
Bacaan Malam : 1 Korint 10 : 1 - 13
Dalam hidup-Nya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan pada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan. ( Ibrani 5 : 7)
Tuhan Yesus dalam keadaan-Nya sebagai manusia pun pernah menderita dan merasakan pergumulan yang begitu berat, Dia juga sama seperti kita yang merasakan kesusahan dan pergumulan. Penderitaan yang dialami oleh Tuhan Yesus tidak serta merta menunjukan bahwa dia bukan Tuhan yang berkuasa, namun pergumulan yang di hadapi Tuhan Yesus membuktikan bahwa Allah adalah Tuhan yang dekat yang mengerti kehidupan dan penderitaan umat-Nya. Penderitaan dan pergumulan Tuhan Yesus merupakan teladan bagi kita untuk menyerahkan semua pergumulan dan penderitaan kepada Bapa, sama seperti Tuhan Yesus yang menyerahkan penderitaan dan berseru kepada Bapa-Nya.
Pada ayat ini dikatakan " Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan" ini menunjukan ekspresi penyerahan sepenuhnya kepada Allah. Dari sini kita tahu bahwa Yesus selalu terhubung dengan Bapa-Nya, air mata dan tangisaan menunjukan betapa besarnya penderitaan yang dihadapi Tuhan Yesus. Air mata orang percaya dan memiliki hubungan yang intem dengan Tuhan adalah hal yang berharga bagi Allah. Kita sebagai manusia harus menyadari bahwa kita adalah makhluk yang lemaha dan membutuhkan Tuhan. Untuk itu mari bangun hubungan yang intim dengan Tuhan melalui doa dan pembacaan firman Tuhan.
Selanjutnya ayat ini juga mengatakan "Karena kesalehannya Ia telah didengarkan", kesalehan disini menunjukan pada kesetian Tuhan Yesus kepada Bapa-Nya bahkan sampai rela mati menderita di kayu salib. Kesetian dan mau patuh kepada perintah dan kehendak Tuhan bukanlah satu hal yang sia - sia jika kita melakukannya di dalam iman yang benar. Allah akan mendengar dan memandang kepada orang yang setia siang dan malam kepadaNya. Hari ini kita mau diajarkan untuk tunduk kepada Allah dalam doa dan tetaatan sama seperti Kristus. Mari meniru teladan Yesus dan merasakan kasih Tuhan.
HIS
Comments
Post a Comment